Minggu, 17 November 2013

 Jembatan Barelang adalah nama jembatan yang menghubungkan pulau Batam dengan beberapa pulau lainnya yakni Pulau Tonton, Pulau Nipah, Pulau Setoko, Pulau Rempang, Pulau Galang, dan Pulau Galang Baru. Jembatan Barelang telah menjadi ikon Kota Batam, bahkan telah populer sebagai landmark-nya Pulau Batam. Apabila Kota Jakarta identik dengan Monas maka orang akan mengidentikan Kota Batam dengan Jembatan Barelang (Barelang Bridge)

 Pembangunan Jembatan Barelang tersebut merupakan bagian dari obsesi sang visioner Batam, BJ Habibie
Jembatan Barelang merupakan pilot project berteknologi tinggi yang melibatkan ratusan insinyur Indonesia tanpa campur tangan dari tenaga ahli luar negeri. Dibangun untuk memperluas wilayah kerja Otorita Batam (OB) sebagai regulator daerah industri Pulau Batam. Pembangun jembatan Trans Barelang telah menyedot anggaran Otorita Batam (OB) sebesar Rp 400 Miliar yang dibangun dalam masa enam tahun (1992 – 1998). Enam buah jembatan megah ini merupakan proyek vital sebagai penghubung jalur Trans Barelang yang membentang sepanjang 54 kilometer

Selasa, 28 Februari 2012

keluarga





Cinta dan kasih sayang merupakan tujuan setiap pasangan saat membangun rumah tangga . Ketika sebelum menikah terkadang kita selalu melihat pernikahan itu sebagai sesuatu yang indah,Semoga bisa menjadi menjadi keluarga yang sakinah mawaddah warahmah.Amin
Maha suci Allah yang telah menciptakan makhlukNya berpasang-pasangan. Salah satu
petunjuk Rasulullah SAW yang patut kita teladani adalah cara beliau membangun rumah tangga. Rasulullah SAW adalah pribadi yang sukses dan cermin dari keluarga Islami, yang benar-benar sakinah, mawaddah dan rahmah. Beliau adalah figur seorang suami yang bertanggung jawab kepada istri dan anak-anaknya. Beliau sosok suami yang menjadi tolak ukur dalam menilai kebaikan seorang suami terhadap istrinya, sebagaimana sabda Rasulullah SAW : khoirukum khoirukum liahlihi wa ana khoirukum liahly. (sebaik-baik suami di antara kalian adalah yang paling baik kepada keluarganya, dan aku adalah yang paling baik di antara kalian kepada keluargaku)
Mari kita buat visi rumah tangga kita yang setiap waktu produktif dalam amal kebaikan. , saling menasehati. Maknanya adalah menyuruh berbuat kebaikan dan melarang kemungkaran, yaitu mengajak orang lain berbuat kebaikan yang dapat mendekatkan dirinya kepada Allah SWT dan mengajak meninggalkan perbuatan yang dapat menjauhkan dari Allah.

Sabtu, 02 Juli 2011

RAMADHAN BULAN PENDIDIKAN

RAMADHAN PENDIDIKAN BAGI INSAN BERTAQWA


“Barang siapa yang bergembira menyambut kehadiran bulan Ramadhan, pasti Allah mengharamkan tubuhnya atas neraka apa saja.
”Berbahagialah, karena ramadhan adalah bulan suci yang penuh berkah, rahmat dan maghfiroh. Bulan yang sangat ditunggu-tunggu kedatangannya oleh segenap orang mukmin. Bulan ramadhan secara spesial dihadiahkan kepada ummat Rasulullah Muhammad SAW, dengan keutamaan luar biasa yang ada di dalamnya.

Alangkah sayangnya, jika ramadhan tahun 1432 ini, kita lewati begitu saja, tanpa ada peningkatan iman dan taqwa. Sebagaimana tujuan puasa ramadhan adalah untuk membentuk pribadi-pribadi yang bertaqwa. Pribad-pribadi yang unggul keimanannya kepada Allah.

Sebelumnya, marilah kita simak 
Al-Qur’an surat Al-Baqarah ayat 183: “Wahai orang-orang yang beriman! Diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang sebelum kamu agar kamu bertaqwa.”
 
Rasulullah SAW. selalu memperbanyak membaca al-Qur`an di hari-hari Ramadhan, seperti diceritakan dalam hadits 'Aisyah radhiyallahu 'anha, ia berkata:
"Saya tidak pernah mengetahui Rasulullah SAW. membaca al-Qur`an semuanya, sembahyang sepanjang malam, dan puasa sebulan penuh selain di bulan Ramadhan." HR. Ahmad.

Dan membaca al-Qur`an lebih dianjurkan lagi pada bulan Ramadhan, karena pada bulan itulah diturunkan al-Qur`an. Firman Allah Ta'ala:
"(Beberapa hari yang ditentukan itu ialah) bulan Ramadhan, bulan yang di dalamnya diturunkan (permulaan) al-Qur'an sebagai petunjuk bagi manusia dan penjelasan-penjelasan mengenai petunjuk itu dan pembeda (antara yang hak dan yang bathil)." (QS: Al-Baqarah:185)

Demikianlah ,,Semoga kita termasuk di antara orang-orang yang mendapat taufik dari Allah SAW untuk mengamalkannya agar kita mendapatkan kebaikan dan keberkahan bulan Ramadhan. Wallahu A'lam.


boooimmm



Selasa, 04 Januari 2011

Operating System Otak Seorang Muslim

       Operating System yang paling afdhol yang Allah berikan pada kita adalah al-Qur’an. Tentu saja untuk bisa memanfaatkan al-Qur’an secara maksimal kita harus yakin bahwa keimanan kita ter-install secara baik dalam hati kita. Karena al-Qur’an hanyalah memberikan atsar yang optimal kepada hati yang segar dengan keimanan 
       apabila seseorang banyak menyerap informasi tanpa memiliki system berfikir yang mampu mengarahkan, memilah dan memilih mana di antara sekian banyak informasi tersebut yang valid dan available, yang benar dan bermanfaat. Betapa banyak informasi yang walaupun banyak beredar tetapi belum tentu benar. Yang benar pun belum tentu bermanfaat.

Untuk dapat ‘hidup sukses dan selamat’ di era informasi abad 21 satu ini diperlukan jurus-jurus jitu agar kita bukan hanya tidak ketinggalan jaman bahkan juga leading sebagai seorang muslim yang memiliki misi hidup yang diberikan Sang Pencipta, “Dan aku tidak menciptakan jin dan manusia melainkan supaya mereka mengabdi kepada-Ku.” (QS adz-Dzariyat: 56)

“Maka apakah mereka tidak memperhatikan Alquran? Kalau kiranya Alquran itu bukan dari sisi Allah tentulah mereka mendapat pertentangan yg banyak didalamnya.” 
           Al-Qur’an merupakan.kitab suci yg berisi petunjuk utk kehidupan umat manusia di dunia ini. Dengan petunjuk AI-Qur’an kehidupan manusia akan berjalan dgn baik manakala merekamemiliki problema maka problema itu dapat terpecahkan sehingga ibarat penyakit akan ditemukan obatnya dgn AI-Qur’an itu. Sebaliknya tanpa petunjuk AI-Qur’an kehidupan manusia menjadi semraut yg benar dibilang salah yg salah dianggap benar yg halal dianggap haram dan yg haram dihalalkan begitulah seterusnya. Sementara problematika hidup selalu bermunculan satu masalah belum terselesaikan lalu muncul lagi masalah baru yg lbh rumit dan sulit utk memecahkanya. Oleh krn itu menjadi amat penting bagi kita sebagai umat Islam utk memahami AI-Qur’an dgn sebaik-baiknya sehingga AI-Qur’an bisa kita pahami dgn benar lalu kita gunakan sebagai pedoman hidup di dunia ini dgn sebenar-benarnya.

Semoga Allah SWT tetap memelihara dan menyempurnakan cahaya-Nya meski orang-orang kafir membenci. Amien.

والله أعلم بالصواب والسلام عليكم ورحمة الله وبركاته

Sabtu, 16 Oktober 2010

Ketahuilah Allah SWT itu ada


Ada seorang pemuda yang lama sekolah di negeri paman Sam kembali ketanah air.
Sesampainya di rumah ia meminta kepada orang tuanya untuk mencari seorang Guru Agama, Ust. atau siapapun yang bisa menjawab 3 pertanyaannya.
Akhirnya orang tua pemuda itu mendapatkan orang yang dimaksud tersebut.
Pemuda: Anda siapa? Dan apakah bisa menjawab pertanyaan-pertanya an saya?
Ust. : Saya hamba Allah dan dengan izin-Nya saya akan menjawab pertanyaan anda
Pemuda: Anda yakin? Sedang Profesor dan banyak orang pintar saja tidakmampu menjawab pertanyaan saya.
Ust. : Saya akan mencoba sejauh kemampuan saya.
Pemuda: Saya punya 3 buah pertanyaan:
1. Kalau memang Tuhan itu ada, tunjukan wujud Tuhan kepada saya!
2. Apakah yang dinamakan takdir?
3. Kalau syetan diciptakan dari api kenapa dimasukan ke neraka yang dibuat dari api, tentu tidak menyakitkan buat syetan, sebab mereka memiliki unsur yang sama.
Apakah Tuhan tidak pernah berfikir sejauh itu?
Tiba-tiba Ust. tersebut menampar pipi si Pemuda dengan keras. Pemuda (sambil menahan sakit): Kenapa anda marah kepada saya?
Ust. : Saya tidak marah...Tamparan itu adalah jawaban saya atas 3 buah pertanyaan yang anda ajukan kepada saya.
Pemuda: Saya sungguh-sungguh tidak mengerti.
Ust. : Bagaimana rasanya tamparan saya?
Pemuda: Tentu saja saya merasakan sakit
Ust. : Jadi anda percaya bahwa sakit itu ada?
Pemuda: Ya
Ust. : Tunjukan pada saya wujud sakit itu !
Pemuda: Saya tidak bisa
Ust. : Itulah jawaban pertanyaan pertama: kita semua merasakan keberadaan Tuhan tanpa mampu melihat wujudnya.
Ust. : Apakah tadi malam anda bermimpi akan ditampar oleh saya?
Pemuda: Tidak
Ust. : Apakah pernah terpikir oleh anda akan menerima sebuah tamparan dari saya hari ini?
Pemuda: Tidak.
Ust. : Itulah yang dinamakan Takdir.
Ust. : Terbuat dari apa tangan yang saya gunakan untuk menampar anda?
Pemuda: kulit.
Ust. : Terbuat dari apa pipi anda?
Pemuda: kulit.
Ust. : Bagaimana rasanya tamparan saya?
Pemuda: sakit.
Ust. : Walaupun Syeitan terbuat dari api dan Neraka terbuat dari api, jika Tuhan berkehendak maka Neraka akan menjadi tempat yang menyakitkan untuk syeitan

Sabtu, 04 September 2010

Dikesempatan ini, saya ingin mengucapkan selamat hari raya 'idulfitri, maaf zahir dan baatin kepada semua umat islam umumnya dan khusus kepada keluarga tercinta, Istri ku ( Iffah destilawani dan Kedua buah hati kami QAIS Dan Neng Keysha ) sanak saudara dekat maupun jauh, sahabat-sahabat.
Terselip khilaf dalam candaku. Tergores luka dalam tawaku, terselip pilu dalam
tingkahku, tersinggung rasa dalam bicaraku. Hari kemenangan telah tiba, semoga segala
dosa & kesalahan kita di ampuni. Mari bersama kita bersihkan di hari yang yang fitri.
SELAMAT IDUL FITRI, mohon maaf lahir & batin.

Selamat Iedul Fithri 1431 H

Taqobalallahu minna wa minkum
Shiyamana Wa Shiyamakum
Taqoballahu Yaa Kariim



Sabtu, 26 Juni 2010

Hidup sebagai jembatan menuju nikmat

       Dibelakang saya adalah sebuah jembatan yang dalam bayangan saya adalah sebuah benda / materi yang harus kita lawati dalam kehidupan di dunia ini, kita harus mempersiapan diri kita untuk menyebrang dengan selamat menuju tempat yang akan kita tuju
       Rasulullah SAW menyampaikan bahwa hidup kita di dunia ini diibaratkan sebagai sebuah jembatan menuju kehidupan akhirat yang kekal.
Ibnu Umar ra. Berkata, Rasulullah Shallallahu 'Alaihi wa Sallam. Memegang pundakku dan bersabda, "Didunia ini, jadilah kamu seperti orang asing atau penyebrang jalan." Ibnu Umar ra berkata, 'Jika kamu di sore hari, jangan menunggu pagi hari; dan jika kamu di pagi hari, jangan menunggu sore hari. Manfaatkan waktu sehatmu sebelum kamu sakit, dan waktu hidupmu sebelum kamu mati." (H.R. Bukhari).
 Dunia hanyalah jembatan yang menghubungkan ke akhirat

Seorang mukmin menjalani hidup di dunia ini, hanyalah bagaikan orang asing atau seseorang yang menyebrang jalan. Ia tidak menetap di dunia, terlebih disibukkan atau tertipu dengan gemerlap kemewahannya. Baginya, dunia hanyalah tempat untuk sekadar lewat dan bukan tempat tinggal yang abadi